Rumah Kaca: Upaya Pemerintah Kolonial Melumpuhkan Gerakan Pribumi Melalui Politik Arsip
Serial Tetralogi Buru ditutup dengan novel terakhirnya yang berjudul Rumah Kaca . Walau masih berbicara tentang tumbuhnya benih-benih nasi...
Serial Tetralogi Buru ditutup dengan novel terakhirnya yang berjudul Rumah Kaca . Walau masih berbicara tentang tumbuhnya benih-benih nasi...
Cantik itu Luka memiliki semesta yang unik dan kompleks. Tak mudah meringkusnya dalam satu deskripsi. Pada novel setebal 479 halaman itu (n...
Ada dua hal yang menarik perhatian saya setelah tuntas membaca novel Hati Suhita . Pertama, soal sikap Gus Birru yang cueknya naudzubillah ...
“Sebab sudah diramalkan bahwa kota penuh cermin (atau khayalan) akan dienyahkan angin dan terhapus dari ingatan manusia tepat ketika Aurelia...
Membaca Kisah yang Tak Sudah mengingatkan saya kepada seorang penyair berkebangsaan Chile. Saya menemui kesamaan nada, sense (arti/tema)...
Norwegian Wood adalah novel Jepang kedua yang saya baca setelah Musashi karya Eiji Yoshikawa. Judul novel ini, katanya, terinspirasi dar...
Tiga dekade setelah berakhirnya Revolusi Perancis, magnum opus Isidore Marie Auguste François Xavier Comte yang berjudul Cours de Philosop...
Apa yang sebenarnya menarik dari Burmese Days , selain karena bercerita tentang pengalaman hidup Orwell di Burma, ialah karena pembacanya...